Zulfaisal Putera
PROLOG RINDU
kemanakah aku hembuskan angin rindu ini
sedang nafasku sesak tanpa gerak
(tahukah kau
inilah sesungguhnya arti kehilangan
walau dalam kesementaraan)
Banjarmasin, 30 Juni 1993
PROLOG RINDU
kemanakah aku hembuskan angin rindu ini
sedang nafasku sesak tanpa gerak
(tahukah kau
inilah sesungguhnya arti kehilangan
walau dalam kesementaraan)
Banjarmasin, 30 Juni 1993